:Muhammad Hideyoshi 'Abdul 'Aziz Adhiwarsono
entah berapa tak terhitungnya huruf yang
kuukir dengan pena atau
kuketuk di barisan papankunci
membentuk kata berarti atau tidak
melantun sesekali bermakna dan lebih sering tanpanya
entah berapa tak terhitungnya angan yang
coba kutumpahkan diantara sadar dan lelap
dalam jeda penuh linglung
walau akhirnya tak pernah berujung puas
sementara jemari mungilmu
menari tanpa beban
melangkah tanpa pikir
huruf demi huruf tanpa kata
nyaris tak peduli ke kanan atau kiri dia berpihak
membaris tak berarti tapi penuh makna yang
kau ciptakan sendiri dan
aku tenggelam menikmati lantunannya
teruslah,
biar anganmu bebas seperti kau mau
ciptakan kata mu sendiri
ukir arti dan makna mu saja
untukk ku
tenggelam
jakarta, duapuluhsatu kesebelas di duaribusembilan
* kelak, biar dunia tahu betapa keajaiban mampu kau ciptakan dengan jemarimu, nak !
ditulis oleh Bayu Adhiwarsono, atau
di publish di Blog ini dengan seijin penulis aslinya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar