basah hujanku siang ini lagi
sedikit memang tergenang
walau terkadang banjir
tapi lelaki yang kemarin
kutemui di sebuah persimpangan
punya cerita berbeda
gabahnya justru hangus
bukan lembab dan tersapu
banjir
hitam legam nyaris terbuang
bersama mimpi
membayar pinjaman tengkulak
hangus dan nyaris terbuang
oleh puluhan lentera penjaga mimpi yang berbalik
menghujam
jakarta, duapuluhlima kesebelas di duaribusembilan, 14.25
ditulis oleh Bayu Adhiwarsono, atau
di publish di Blog ini dengan seijin penulis aslinya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar