:N.A., tujuhwarsakaukucumbu
kutuliskan puisi ini atas namamu,
pertanda rindu tak tertahankan lagi,
untuk kumuntahkan di pangkuanmu,
wahai bidadari kecilku,
yang terbang bersama kabut sasih kesepuluh dua warsa lalu
duhai lembayung fajarku,
yang silaunya sirami gundahku mulai sasih kesepuluh sembilan warsa lalu
jakarta, lima kedelapan di duaributiga, 04.12
Bayu Adhiwarsono ©
*Tulisan ini di-publish oleh Bayu Adhiwarsono,
dan dilindungi oleh Undang-Undang Hak Cipta*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar